SPMT RAIH GOLD AWARD DALAM 2023 INSPIRE AWARDS CORPORATE PUBLISHING COMPETITION

PT Pelindo Multi Terminal (SPMT), Subholding BUMN PT Pelabuhan Indonesia (Persero) yang  mengelola segmen terminal nonpetikemas di Indonesia berhasil meraih Gold Award dalam ajang 2023  Inspire Awards Corporate Publishing Competition yang diselenggarakan oleh League of American  Communications Professionals (LACP). 

SPMT berhasil masuk dalam peringkat 100 besar perusahaan dengan skor tertinggi di dunia yang  memperoleh nilai 98 dari 100 pada Annual Report 2022, SPMT mengangkat tema “Business  Optimization for Growth and Thriving”. Ada 8 indikator kriteria yang menjadi penilaiannya, yaitu: First  Impression (29 dari 30), Overall Narrative (10 dari 10), Overall Visual Design (10 dari 10), Creativity  (20 dari 20), Message Clarity (19 dari 20), dan perceived Relevance (10 dari 10). SPMT menerima  apresiasi atas laporan tahunan yang dinilai transparan dan sesuai dengan standar internasional. 

LACP adalah badan independen yang membuat kompetisi Laporan Tahunan yang diikuti berbagai  perusahaan di berbagai macam industri dari seluruh dunia. Inspire Awards merupakan salah satu  ajang kompetisi internasional penerbitan atau publikasi Perusahaan yang diselenggarakan LACP  setiap tahun dengan peserta yang mengikuti kompetisi tersebut berasal dari berbagai negara termasuk  perusahaan-perusahaan Fortune 500. 

Corporate Secretary SPMT, Fiona Sari Utami menerangkan bahwa penghargaan yang diraih SPMT  menjadi wujud nyata komitmen SPMT dalam memberikan informasi perusahaan yang transparan dan  akurat kepada para stakeholders.  

“Pencapaian ini merupakan pengakuan internasional atas komitmen SPMT dalam penerapan Good  Corporate Governance (GCG) serta implementasi prinsip keterbukaan informasi Perusahaan melalui  Laporan Tahunan. Atas pencapaian ini, SPMT akan terus berupaya untuk konsisten menyampaikan  annual report bukan hanya sebagai bentuk kepatuhan saja, namun dapat memberikan informasi yang  jelas, lengkap, dan akurat yang dapat dipahami oleh publik,” pungkas Fiona. 

Sebagai komitmen untuk terus meningkatkan kualitas layanan, SPMT juga melakukan proses  transformasi operasional di seluruh pelabuhan yang dikelola dimulai dari pre-tansformasi, standarisasi,  sistemisasi, dan integrasi transformasi yang dilaksanakan pada 6 pilar, yakni Proses, Peralatan, SDM,  Infrastruktur, HSSE, dan Teknologi.

“Sepanjang 2 tahun ini SPMT mentargetkan 24 cabang pelabuhan untuk bertransformasi dengan  pencapaian 14 cabang Pelabuhan telah rampung melakukan standarisasi dan digitalisasi, dimulai dari  perbaikan planning and control serta improvement traffic flow sehingga kegiatan bongkar muat menjadi  lebih maksimal,” ungkap Fiona.  

Sejak berdiri pada tahun 2021 sebagai bagian dari integrasi BUMN kepelabuhanan, SPMT  mengemban tugas mengawal denyut nadi logistik non-peti kemas di Indonesia. Hingga 2023, SPMT  mengelola 33 pelabuhan yang sebagian dikelola oleh anak perusahaan yaitu PT Pelabuhan Tanjung  Priok (PTP), PT Indonesia Kendaraan Terminal (IPCC) dan PT Terminal Curah Utama (TCU). 

Selesai